Teknik Informatika

Translate

Selasa, 03 November 2020

Mengenal Lebih Dalam Tentang Manajemen Kualitas Proyek

 Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hii guys!!

Minggu lalu kita sudah membahas mengenai Manajemen Biaya Proyek, dan kali ini kita akan membahas tentang Manajemen Kualitas Proyek

Berikut penjelasan selangkapnya 


Manajemen Kualitas Proyek



A. Jaminan Kualitas Proyek
        Jaminan kualitas proyek merupakan semua aktifitas yang dilakukan oleh organisasi proyek untuk memberikan jaminan tentang kebijakan kualitas, tujuan dan tanggung jawab dari pelaksanaan proyek agar proyek dapat memenuhi kebutuhan yang sudah disepakati. Pengertian kualitas itu sendiri adalah derajat dari beberapa karakteristik pemenuhan requairement. Kualitas yang dimaksud disini biasanya memiliki hubungan keterkaitan yang sangat erat dengan sejumlah standar internasional, seperti contohnya adalah memenuhi ISO sebagai panduan sistem manajemen mutu, misalnya dalam pembuatan aplikasi diperhatikan kaidah baku software engineering yang memenuhi software quality assurance. 
        Kemudian dapat pula diartikan sebagai totalitas ekspektasi yang diharapkan oleh pemrakarsa atau sponsor proyek, dalam arti kata mereka yang termasuk didalam stakeholder proyek mendefinisikan harapan-harapannya terhadap hasil dari proyek yang dikerjakan. Jaminan kualitas proyek terdiri dari beberapa aktifitas, yaitu :
  • Quality Planning, yaitu aktifitas mengidentifikasi standar kualitas untuk pelaksanaan proyek dan bagaimana memenuhinya 
  • Perform Quality Assurance, yaitu aktifitas mengimplementasikan rencana jaminan kualitas agar proyek memenuhi semua requairement 
  • Perform Quality Control, yaitu aktifitas memonitor hasil pelaksanaan proyek apakah memenuhi standar kualitas atau tidak
B. Tahapan Manajemen Kualitas
    1. Perencanaan Kualitas
        Perencanaan kualitas merupakan proses mengidentifikasi standar kualitas yang releven dengan                           proyek yang sedang dikerjakan, dan menentukan bagaimana agar dapat memenuhi standar kualitas                    tersebut. 
    2. Penjaminan Kualitas
        Penjaminan kualitas merupakan proses menjalankan apa yang sudah direncanakan untuk                                   menjamin bahwa tim proyek sudah menjalankan semua proses yang dibutuhkan untuk memenuhi                        standar kualitas yang relevan. 
    3. Pengendalian Kualitas 
        Pengendalian kualitas merupakan proses memonitor hasil proyek yang spesifik untuk memeriksa                            apakah sudah memenuhi kualifikasi standar relevan yang sudah disepakati dan mengidentifikasi                            cara untuk meningkatkan kualitas secara menyeluruh. 

C. Sistem Manajemen Mutu ISO 9001
        ISO 9001 adalah standar sistem manajemen mutu yang diakui secara Internasional, yang merupakan tolak ukur global untuk sistem manajemen mutu. ISO 9001 menentapkan persyaratan dan rekomendasi untuk desain dan penilaian dari suatu sistem menejemen mutu. ISO 9001 bukan merupakan standar produk, karena tidak menyatakan persyaratan yang harus dipenuhi oleh sebuah produk yang berupa barang atau jasa, namun diharapkan bahwa produk yang dihasilkan dari suatu sistem manajemen kualitas Internasional, akan berkualitas baik atau standar. 

        Prinsip ISO 9001:2015 yaitu sebagai berikut:
  • Fokus pada Pelanggan (Customer Focus)
  • Kepemimpinan (Leadership)
  • Keterlibatan orang-orang (Engagement of People)
  • Pendekatan Proses (Process Approach)
  • Pengembangan Sistem (Improvement) 
  • Pengambilan Keputusan Berbasis Bukti (Evidence-based Descision Making)
  • Manajemen Hubungan dengan Berbagai Pihak (Relationship Manajement)
        Tahapan Implementasi ISO 9001 :
  • Tahapan implementasi
  • Internal Audit
  • Tinjau Manajemen (Management Review)
  • Audit oleh Badan Sertifikasi 
D. Standar ISO 9126
        ISO 9126 adalah standar terhadap kualitas perangkat lunak yang diakui secara Internasional. ISO 1926 mengidentifikasikan kualitas produk perangkat lunak, model, karakteristik mutu, dan metrik terkait yang digunakan untuk mengevakuasi dan menetapkan kualitas sebuah produk software. 
        Faktor kualitas ISO 9126 sebagai berikut :
  • Functionality (Fungsionalitas)
  • Reliability (Kehandalan)
  • Usability (Kebergunaan)
  • Efficiency (Efisiensi)
  • Maintainability (Pemeliharaan)
  • Portability (Portabilitas)
E. Contoh Alat Uji Produk 
        Contoh alat uji produk adalah User Experience Questionnaire (UEQ), merupakan alat uji atau kuisioner yang mudah dan efisien untuk mengukur pengalaman pengguna. UEQ merupakan alat yang dapat digunakan untuk mengukur kualitas dari user interface pada perangkat lunak. Yang UEQ ukur adalah daya tarik, kejelasan, efisiensi, ketepatan, stimulasi, dan kebaruan. 


Oke guys itu tadi penjelasan mengenai Manajemen Kualitas Proyek
Terimakasi sudah membaca, semoga bermanfaat
See u on my next blog Guys!!
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
        


0 comments:

Posting Komentar